Penyebab Seseorang Mengalami Nyeri Kronik

Untuk menjelaskan keadaan nyeri kronik ini sejumlah istilah patologik telah diperkenalkan, beberapa tanpa status yang jelas. Terperangkapnya satu radiks saraf atau lebih bisa merupakan akibat tidak hanya dari suatu ruptur diskus namun juga spur spondilotik dengan stenosis resesus lateral dan kanalis intervertebralis yang bervariasi, hipertrofi faset apofiseal, atau suatu penyebab yang lebih tidak jelas.

Sindroma yang disebabkan oleh spur spondilotik dan stenosis resesus lateral dan foramen intervertebralis belum jelas dibedakan dari sindroma karena ruptur diskus. Dikenal bervariasi sebagai stenosis vertebralis, klaudikasio lumbal, stenosis spinalis degeneratif, dan kanalis sempit.

Penyebabnya tampaknya berkaitan terutama dengan gangguan pada radiksradiks dari kauda ekuina oleh fragmen tulang berbentuk sabit yang biasanya dihubungkan dengan osteoartritis namun kemungkinan berhubungan dengan spondilolistesis, trauma yang sudah lama, penyakit Paget, atau suatu kelainan kongenital dari bentuk atau ukuran kanalis.

Banyak di antara pasien ini adalah orang lanjut usia, dan polanya harus jelas dibedakan dari nyeri klaudikatoris yang berhubungan dengan penyakit vaskuler perifer. Nyeri, sering bilateral di sepanjang distribusi skiatika, menjadi meningkat hebat dengan berdiri dan berjalan dan mereda dengan suatu periode singkat istirahat.

Meskipun pada beberapa pasien tidak terdapat temuan fisis, perubahan motoris, refleks, dan sensoris, bisa terdapat. Beberapa pasien sulit untuk tidur dalam posisi berbaring dan harus tidur di sebuah kursi.